Selasa, 13 Desember 2011

curhat and me

kenapa yya, menyesal datang di belakang ?? kalimat ithu datang pasti di saat semua telah terjadi.. mungkin ini akibat dari aku terlalu mementingkan keduniaan, tujuan yang belum tentu jelas baik buruknya. kalo pengalamanku, aku terlalu optimis tetapi terlalu menyepelekan hal hal kecil. aku bingung nulis apa :(

Selasa, 13 Juli 2010

wah udah lamma gag bloggeran nich, udah lama gag ngentri laggy,
euh maw ngasih taw ajha aagku punya livejournal.
akhirnya.. =)

Minggu, 14 Februari 2010

Lebih baik diam daripada ngomong

Sabtu, 06 Februari 2010

Tahu Serasi




Tahu Serasi Maaaak Nyoss


Namanya Tahu serasi, adalah jajan khas kota Bandungan, Ambarawa. Jika dilihat sekilas, secara fisik Tahu Serasi jamak seperti tahu yang dijual di pasar dan hipermarket. Tetapi dugaan itu akan sirna kalau kita sudah merasakan sendiri Tahu Serasi asli Bandungan.

Jangan asal main hakim tentang cita rasa. Kita tidak akan bisa menebaknya jika belum pernah mencoba. Kelembutan tekstur Tahu Serasi akan terasa jika kita sudah mengecapnya di lidah. Akan terasa nikmat jika disajikan selagi hangat. Tingkat kelembutannya memang terasa lebih unggul jika dibandingkan dengan tahu-tahu lain yang biasanya kita santap di meja makan sehari-hari. Jika ingin lebih membandingkan dengan antara Tahu Serasi dengan tahu yang lain, rasakanlah tahu serasi yang belum diolah dalam berbagai jenis masakan. Cobalah rasakan sajian sederhananya, yakni dengan cara digoreng ditambah dengan sambal kecap, plus bawang goreng.

Gurih dan kenyal adalah kesan yang selanjutnya muncul dalam indra pengecap kita. Kesederhaan sajian tahu serasi yang hanya digoreng, lalu dinikmati apa adanya akan membuktikan kekuatan rasa tahunya. Dengan kesederhanaan ini pula mampu menyihir siapa saja untuk melahap potongan tahu lagi dan lagi.

Penduduk sekitar memang menyajikan varian masakan lain dengan bahan dasar tahu serasi. Meskipun diolah dengan berbagai macam bentuk sajian, Tahu Serasi masih tetap menonjolkan ciri khasnya.

Seperti yang dipaparkan oleh Pujiwidayati asal Yogyakarta, bahwa dirinya memang penasaran dengan Tahu Serasi sejak baberapa tahun lalu. ”Awalnya hanya diceritakan teman tentang enaknya Tahu Serasi, lalu saat mempunyai kesempatan berkunjung ke Bandungan saya langsung mencobanya,” tutur Puji, panggilan akrabnya. Setelah mencicipi berbagai macam olahan Tahu Serasi, akhirnya Ia menjatuhkan pilihan pada Tahu Serasi yang diolah Balado. ”Tahu Serasi dengan olahan sambal dan pedas memang terasa pas!” tambahnya. Beberapa macam olahan Tahu Serasi yang sering dijumpai di Bandungan adalah, Balado, Sate Tahu, Tahu Tek, Tahu Campur. Varian olahan memang lengkap, tinggal dipilih sesuai selera. Beberapa warung makan pun juga mempunyai jus yang terbuat dari Tahu Serasi ini.

Aneka macam sajian Tahu Serasi

Untuk menggapai kenikmatan Tahu Serasi, hanya membutuhkan waktu satu jam jika bertolak dari Semarang menuju Bandungan, atau lima kilometer dari Ambarawa. Kota yang terletak dalam kontur daerah pegunungan ini memang terkenal dengan jajan yang terbuat dari kedelai, salah satunya adalah Tahu Serasi.

Tahu Serasi yang berwarna putih dan padat ini banyak dijajakan di sepanjang jalan Raya Sukorini. Warung-warung makan yang berjajar di sepanjang jalan memasang Tahu Serasi sebagai menu utama. Satu porsi Tahu Serasi dibandrol dengan harga Rp 12.000 yang berisi 10 sampai 12 buah tahu. Memang, harganya agak sedikit mahal jika dibandingakan dengan harga tahu biasa. Tetapi harga, yang agak sedikit mahal itu, sangat pantas dengan ekspektasi rasa yang lezat. Para penikmat Tahu Serasi yang biasanya datang dari luar kota, akan ramai saat pagi dan sore hari. Maklum, jajanan yang hangat akan terasa lebih mantap jika dinikmati dengan suanana yang sejuk dan dingin.

Tahu Serasi juga dapat kita bawa sebagai oleh-oleh. Karena tahu ini tidak mengandung bahan pengawet, maka parapenjualnya pun meracik formula alami agar tahu dapat bertahan selama beberapa hari. Pengawetan tahu dilakukan dengan cara merebusnya terlebih dahulu lalu direndam dengan air garam.

Hikayat Tahu Serasi

Meskipun penikmat Tahu Serasi tidak ingin ambil pusing tentang penamaan Tahu Serasi, tetap lontaran pertanyaan selalu saja ada perihal asal muasal Tahu Serasi. Beberapa penjual mengungkapkan bahwa pada awalnya Tahu Serasi yang merek degang. Tetapi karena kedermawanan pemiliknya, setiap pegawainya diperbolehkan membuka toko tahu sendiri dan tetap membawa nama Tahu Serasi. Lambat laun, Tahu Serasi tersohor sebagai jenis tahu, bukan sebagai nama toko atau warung makan.

Setidaknya cerita itulah yang tersiar di beberapa toko yang menjajakan Tahu Serasi. Boleh dipercaya, boleh juga tidak. Cerita-cerita ini layaknya legenda yang terkadang benar, kadang juga tidak. Bahkan hadirnya cerita ini membuat nuansa tersendiri, yakni kondang karena kisah atau legenda hidup bersama serta kenikmatan Tahu Serasi di Bandungan. Silahkan dicoba!

Sumber : Internet

Jumat, 29 Januari 2010


Malam Biru (Kekasihku)

Suatu malam yang biru tanpa dirimu Berjuta juta Rindu ku padamu Sendiri ku pun harus menikmati Nyanyian sang rembulan Engkau yang seharusnya disisiku Engkau yang slalu ada dihayatku Semoga kau mendengar lagu ini Yang ku cipta untukmu Oh kasihku Ini ini laguku Hanya untuk dirimu Tanda cintaku Padamu oh sayang

So sweet bangetz..






Kamis, 28 Januari 2010

wahh ternyata agku ndeso sekali!